Halo, sahabat Bengkel Bunda.
Apa kabar?
Semoga selalu baik, ya!
Tahukah sahabat, jika hari ini 17 Mei 2024 adalah Hari Buku Nasional. Perayaan Hari Buku Nasional ini sudah dimulai sejak 22 tahun lalu, lho.
Hmm, bagaimana ya sejarah perayaan Hari Buku Nasional? Apa yang bisa dilakukan untuk merayakan momentum ini?
Sejarah Hari Buku Nasional
Hari Buku Nasional pertama kali diperingati tahun 200. Perayaan ini pertama kali digagas oleh Menteri Pendidikan yang pada saat itu menjabat di Kabinet Gotong Royong Presiden Megawati Soekarno Putri dan Hamzah Haz, yaitu Abdul Malik Fadjar.
Hari Buku jatuh pada tanggal 17 Mei. Pada tanggal yang sama di tahun 1980 bertepatan dengan berdirinya Perpustakaan Nasional RI.
Hari Buku Nasional ini penting untuk diperingati agar masyarakat Indonesia memiliki minat dalam hal membaca dan juga literasi yang tinggi. Karena pada saat itu minat baca serta literasi masyarakat Indonesia masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga yang bahkan sudah mencapai 90%.
Baca Juga : Merayakan Hari Pendidikan Nasional, Menyemai Makna Pendidikan dalam Kehidupan
Hal tersebut mengacu pada temuan UNESCO di tahun 2002. Selain itu, tingkat produksi buku di Indonesia pada saat itu juga hanya 18 ribu buku setiap tahunnya sedangkan negara Asia lainnya mencapai 40 ribu bahkan ada yang sampai 140 ribu.
Kegiatan untuk Memperingati Hari Buku Nasional
Lalu, apa ya kegiatan yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Buku Nasional? Berikut beberapa kegiatan yang bisa sahabat Bengkel Bunda lakukan untuk memperingati Hari Buku Nasional.
Membaca buku secara rutin
Memperingati Hari Buku Nasional, seharusnya lebih memacu untuk membaca buku secara rutin. Cukup sediakan waktu sepuluh menit sehari untuk membaca buku. Jadi, tak ada lagi alasan tidak sempat untuk membaca buku.
Donasi buku
Donasi buku bisa menjadi kegiatan yang seru untuk memeriahkan Hari Buku Nasional. Donasikan buku yang sudah dibaca di rumah, atau bisa juga menggalang donasi dengan banyak orang untuk bisa menyalurkan buku ke taman baca masyarakat, khususnya yang berada di daerah terpencil.
Diskusi buku
Diskusi buku adalah kegiatan menarik yang dapat dilakukan untuk menyemarakkan Hari Buku Nasional. Melalui kegiatan tersebut, kita dapat bertukar informasi atau menyampaikan pendapat tentang sebuah buku yang sedang dibahas.
Wisata literasi
Seru juga jika merayakan Hari Buku Nasional dengan melakukan wisata literasi. Wisata literasi berarti mengisi waktu berlibur dengan membaca dan menulis.
Baca Juga : Jelajah Wisata Literasi di Surabaya
Kegiatan membaca di sini dapat diartikan membaca buku, jurnal, majalah, surat kabar, atau juga dapat diartikan pergi ke suatu tempat untuk mencari informasi, berkunjung ke toko buku, museum, cagar budaya dan sebagainya.
Bazar Buku
Mengadakan bazar buku di tempat umum atau sekolah untuk mempromosikan dan menjual buku-buku dengan harga terjangkau. Melalui bazaar ini, kita bisa membantu meningkatkan minat baca.
Meramaikan media sosial
Merayakan Hari Buku Nasional juga bisa dilakukan dengan cara meramaikan media sosial dengan cara mengunggah konten bertemakan literasi, serta memberikan ucapan sebagai bentuk perayaan Hari Buku Nasional.
Biasanya ada Twibbon yang bisa digunakan untuk memeriahkan Hari Buku Nasional. Bisa juga dengan membuat postingan di media sosial berupa gambar ataupun video.
Stop beli buku bajakan
Last but not least, di momen perayaan Hari Buku Nasional ini, mari berhenti membeli buku bajakan. Jangan membeli buku bajakan, karena itu berarti kita tidak menghargai jerih payah para penulis buku.
Baca Juga : Hari Perempuan Internasional 2024, Berbeda untuk Berdaya
Selalu beli buku asli. Berikan apresiasi terhadap penulis yang sudah berupaya menghasilkan karya yang bagus.
Nah, bagaimana? Kegiatan apa yang sahabat Bengkel Bunda pilih untuk memeriahkan Hari Buku Nasional?
No comments